cover
Contact Name
Juneris Aritonang
Contact Email
june_30ops@yahoo.co.id
Phone
-
Journal Mail Official
june_30ops@yahoo.co.id
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup
ISSN : 25284002     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Kesehatan dan Lingkungan Hidup dikelola oleh Direktorat Pascasarjana Program Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sari Mutiara Indonesia, merupakan salah satu wadah bagi para dosen dan mahasiswa baik dilingkungan kampus maupun di luar kampus untuk mengisi tulisan ataupun artikel hasil penelitian dan rekayasa teknologi kesehatan masyarakat,khususnya penyakit berbasis lingkungan, masyarakat dan kesehatan kerja serta memiliki bidang peminatan AKK, CARS, Kesehatan Lingkungan, Promosi Kesehatan, Kesehatan Reproduksi, Bisotatistik, Epidemiologi, K3.
Arjuna Subject : -
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP" : 20 Documents clear
DAMPAK MANAJEMEN SAMPAH TERHADAP KEBERLANJUTAN PARIWISATA DI LABUAN BAJO KABUPATEN MANGGARAI BARAT TAHUN 2019 Ernesta Leha; Daniel Wolo; Apriana Marselina; Rosalina Parera
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagai daerah destinasi utama wisata kelas premium, kota Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) terus berbenah. Mulai dari pembangunan infrastruktur yang terus dikebut hingga persoalan manajemen sampah. Fokus utama permasalahan sampah di Labuan Bajo yakni, pantai dan jalan reklamasi. Sampah masih dibuang sembarangan oleh warga dan pelaku usaha yang berdomisili di sekitaran lokasi wisata. Pada penelitian ini, telah dikaji persepsi tentang Dampak Manajemen Sampah Terhadap Keberlanjutan Pariwisata di Labuan Bajo, ditinjau dari aspek ekologi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer dikumpulkan melalui wawancara langsung terhadap responden dan pakar yang dipilih, serta hasil pengamatan di lokasi penelitian. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, diskusi, kuisioner, dan survey lapangan. Sedangkan data sekunder dikumpulkan dari berbagai sumber meliputi data dari BPS Kabupaten dan Provinsi, Dinas Pariwisata, Bappeda, DLH Deperindag dan Dinas Koperasi di Kabupaten Manggarai Barat. Hasil analisis data menggunakan analisis ordinasi dan lavarege membuktikan pengembangan pariwisata di wilayah ini masih membutuhkan intervensi yang lebih intens dalam dimensi ekologi, dapat dikatakan status keberlanjutan pariwisata dari segi pengelolaan lingkungan di Labuan Bajo, berada pada kondisi cukup berkelanjutan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN KARAKTERISTIK WANITA USIA REPRODUKSI TERHADAP UPAYA PENCEGAHAN KANKER SERVIKS MELALUI SKRINING IVA TEST DI PUSKESMAS BIRU-BIRU TAHUN 2019 Suharni Pintamas Sinaga
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kanker serviks umumnya banyak terjadi pada wanita dengan usia produktif (20-45 tahun). Namun, tidak menutup kemungkinan kanker serviks juga dapat menyerang wanita dengan usia yang lebih muda.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan karakteristik wanita usia reproduktif terhadap upaya pencegahan kanker serviks. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan pendekatan Cross Sectional. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Biru-biru Tahun 2019. Popuasi dalam penelitian adalah semua wanita reproduksi yang melakukan Pemeriksaan Skrining Tes IVA di Puskesmas Biru-biru dari usia 23 – 35 tahun yang sudah menikah dan berdasarkan Data bulan Januari – Desember Tahun 2018 sebanyak 98 orang dengan teknik purposive sampling. Analisis data dimulai dari analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan (p = 0,001), pendidikan (p = 0,039, pekerjaan (p = 0,002) dengan upaya pencegahan kanker serviks melalui skrining IVA test , tidak ada hubungan paritas (p = 1,000), umur (p=0,163). Olah karena itu kepada wanita usia subur dapat meningkatkan perilaku pencegahan kanker serviks dengan mencari berbagai macam informasi dan melakukan pencegahan secara terus-menerus. Masyarakat yang telah melakukan pencegahan kanker serviks disarankan untuk memberikan dukungan pada wanita disekelilingnya untuk melakukan perilaku pencegahan kanker serviks.
ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KECELAKAAN DALAM BIDANG KONSTRUKSI DI PT.X DENGAN MEMPERTIMBANGKAN FAKTOR MANUSIA Santika Sari; Akhmad Nidhomuz Zaman; Mohammad Rachman Waluyo; Nurfajriah Fajriah
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Central Statistics Agency states that workers in the construction sector reach 6.9 million or 5.7% of the national workforce. This figure will increase in line with the increasing demand and need for development projects. Thus, the risk of construction accidents is also likely to increase. According to Findley, et al. (2004), the construction industry continues to provide a disproportionate number of fatal and non-fatal work accidents. In ASEAN, Indonesia ranks fifth for the highest construction accidents based on the number of accidents (Endroyo and Tugino, 2007). The high number of work accidents in the construction service industry certainly results in losses of many things. The construction industry in Indonesia should have carried out a more in-depth investigation of the root of the problem so that it can make repairs and the number of accidents decreased. This research will be conducted with the aim of obtaining the causes of accidents in the construction sector using the HFACS method. The factors causing the accident can be input for construction companies. So that later it is hoped that there will be efforts to improve the dominant factors that contribute to accidents. The HFACS model is an accident investigation model based on human error factors. This research is generally divided into 3 stages. The first stage is the preliminary stage, the second stage is the data collection stage which will later be classified into the HFACS taxonomy model, and the third stage is the conclusions and suggestions. The results of this research can provide the dominant causal factors for accidents in each layer. It is hoped that with the results of this research, Indonesian construction companies can make continuous improvement efforts.
KADAR CHOLINESTERASE DALAM DARAH PETANI DI DUSUN TAENO, KECAMATAN TELUK AMBON, KOTA AMBON Samuel Titaley; Gracia Victoria Souisa
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A vegetable farmer group in Taeno Hamlet, Teluk Ambon District, Ambon City uses pesticides in farming. Based on interviews with farmer extension agents, the use of pesticides in Taeno Hamlet was not in accordance with regulations. Farmers also do not realize the importance of using PPE when applying pesticides and do not understand the correct attitude / method when spraying. One indicator to monitor pesticide poisoning of farmers is blood cholinesterase testing. The purpose of this study was to determine the levels of Cholinesterase in the blood of farmers using pesticides in Taeno Hamlet, Teluk Ambon District, Ambon City. The research method used is descriptive experimental with laboratory testing. Cholinesterase examination will be carried out in Prodia's laboratory. The population in this study were 15 farmers in the "Taeno Mekar" group.
HUBUNGAN KEBISINGAN DAN BEBAN KERJA DENGAN STRES KERJA PADA PEKERJA BAGIAN KILANG PADI Raisha Octavariny; Wilda Wahyuni Siregar; Sri Melda Bangun; Dewi Sartika
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In the scope of employment, work stress is a problem for the health of the workforce, has the potential to increase the risk of workplace accidents which will cause many material losses, and can reduce overall productivity. Individual conditions also affect the occurrence of work stress. This research is a quantitative analytical survey with cross sectional design. The sampling technique in this study is the Non Probability Sampling that is the Total Sampling method. Bivariate analysis is performed after the characteristics of each variable are known. Data were analyzed for bivariate calculations in this study using the Chi-square test.
ANALISIS REGRESI BERGANDA DENGAN VARIABEL DUMMY PADA FAKTOR KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT REMAJA TERHADAP KONDISI FISIK RUMAH Novrika Silalahi; Maximilanus Dasril Samura
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian yaitu memprediksi dan mendeteksi faktor kejadian ISPA terhadap kondisi fisik rumah seperti ventilasi rumah, kelembapan udara, dinding rumah, lantai rumah, atap rumah, kepadatan hunian, dan pencahayaan alami. Penelitian ini sangat penting untuk dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Berastagi dan Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo sehingga diperoleh faktor yang mempengaruhi terjadinya ISPA berdasarkan kondisi fisik rumah. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Pengambilan sampel dengan teknik non-probability sampling yaitu purposive sampling yaitu remaja awal berusia 12-15 tahun dan remaja menengah 16-18 tahun di wilayah kerja Puskesmas Berastagi dan Puskesmas Kabanjahe Kabupaten Karo sebanyak 150 orang. Analisis data menggunakan regresi berganda dengan variabel dummy, variabel dummy pada variabel independen yaitu ventilasi rumah, kelembapan udara, dan pencahayaan alami, dilakukan dengan uji t untuk mengetahui variabel yang terikat dan uji F untuk mengecek ketepatan model prediksi. Hasil penelitian menunjukkan dari tujuh variabel independen dengan hasil uji t diperoleh empat variabel yang terikat yaitu ventilasi (sig.=0,003), kelembapan udara (sig.=0,009), dinding rumah (sig.=0,007) dan pencahayaan alami (sig.=0,016). Model regresi berganda yang diperoleh Y = 2,422 - 0,373 X1 - 0,338 X2 – 0,356 X3 - 0,350 X4, dengan hasil uji F (sig.=0,00) yang berarti persamaan model regresi dinyatakan baik (Good of Fit).
EFEKTIVITAS PIJAT TUINA TERHADAP PICKY EATER PADA BALITA USIA 6-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIMPANG TIGA KOTA PEKANBARU Elmia Kursani; Christine Vita Gloria Purba; Hastuti Marlina
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Picky eater merupakan kondisi sulit makan yang terjadi pada anak dengan rentang usia 6-59 bulan. Di Amerika Serikat kejadian picky eater dialami oleh hampir 50% anak, di Inggris sebanyak 20% nya mengalami picky eater. Di Indonesia kejadian picky eater dialami oleh 45,5% balita tahun 2014. Salah satu upaya non farmakologi dalam mengatasi kejadian picky eater adalah dengan terapi pijat Tuina. Penelitian ini bertujuan untuk menilai efektivitas pijat Tuina terhadap picky eater pada balita usia 6-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga Kota Pekanbaru. Jenis penelitian Quasi Eksperimen dengan desain two group pre test postest. Teknik sampling consecutive sampling dengan jumlah 50:50 balita yang ada di wilayah kerja Puskesmas Simpang Tiga Pekanbaru. Picky eater diukur menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji T Paired Test dan T Independent Test. Dari hasil analisis data diperoleh rata-rata picky eater sebelum pijat Tuina adalah 21,30 sedangkan rata-rata picky eater sesudah pijat Tuina adalah 12,92. Berdasarkan analisis statistik menggunakan t paired test diperoleh nilai P sebesar 0,000 kurang dari samadengan 0,05 artinya ada perbedaan picky eater sebelum dan sesudah pijat Tuina. Rata-rata picky eater sebelum pemberian multivitamin adalah 22,96 sedangkan rata-rata picky eater sesudah pemberian multivitamin adalah 12,74. Berdasarkan analisis statistik menggunakan t paired test diperoleh nilai P sebesar 0,000 kurang dari samadengan 0,05 artinya ada perbedaan picky eater sebelum dan sesudah pemberian multivitamin. Selanjutnya berdasarkan analisis menggunakan T Independent test diperoleh nilai P sebesar 0,840 lebih dari 0,05 artinya tidak ada perbedaan picky eater sesudah pijat Tuina dan pemberian multivitamin pada Balita Usia 6-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga Pekanbaru. Disarankan kepada ibu yang memiliki balita dengan keluhan picky eater sebaiknya menerapkan pijat Tuina untuk menurunkan picky eater sebagai upaya non farmakologi bagi balita dan dapat meningkatkan kedekatan emosional ibu dengan balita.
Analisis Stigma Terhadap Penderita Gangguan Mental Dikalangan Mahasiswa D-III Keperawatan Taufik Taufik; Aulina Adamy; Marthoenis Marthoenis; Said Devi Elvin; Roma Sitio; Munazar Munazar
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stigma is a situation in which giving someone else a slave that unwittingly demean someone who has been socially discredited. During this time when students see or meet people with mental disorders, they are still afraid and they call the mental disorders people as a crazy man. Stigma can cause people with mental disorders to feel ashamed, blame themselves, despair, and reluctant to seek or receive help. This type of research is analytic descriptive using a cross sectional study design. The sample of this research is the D-III Nursing Banda Aceh students and the Nursing Students at Academy Iskandar Muda Banda Aceh, Data collection was conducted on 06-12 February 2020. Then the data were analyzed by univariate analysis, bivariate analysis with chi square test, and multivariate analysis with using logistic regression test. The results showed that the stigma of Nursing D-III students was high for people with mental disorders (59.11%) and there was a relationship between triggering factors and student stigma. Trigger factors based on stereotypes (p = 0.001), blame (p = 0.001), prejudice (p = 0.001), authoritarianism (p = 0.001), lack of awareness (p = 0.001) and social judgment (p = 0.007). The factors that showed the most significant relationship were stereotypes (p = 0.001 OR 4.44), prejudice (p = 0.001 OR 37.20) and authoritarianism (p = 0.001 OR 6.20). It can be concluded that Nursing D-III students still have a high stigma towards people with mental disorders and they are expected to increase their understanding of mental disorders. Also the education management needs to improve scientific activities or training that are more focused on mental disorders. if the stigma can not be removed, especially on students or health workers in general, it will be very difficult to reduce the number of people with mental disorders (recovered).
PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN REMAJA PUTRI YANG MENGALAMI DISMINOR PASCA MASSAGE EFFLEURAGE Dwi Yulinda; Melisa Putri Rahmadhena
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dysmenorrhea is pain during menstruations would be impaced in activities of adolescence. Management of dysmenorrhea can be reduce with non-pharmaco therapy include massage and compresses. Massage effleurage one of non-pharmaco therapy. Ruduction of dysmenorrhea can also affect the amount of reduced bleeding, thereby minimizing the risk of anemia during menstruastion. This study aimed to assess the effect of massage effleurage on adolescence to haemoglobin. Research was conducted on adolescence which is divided into two groups. They are the control group; and the treatment group which was given massage effleurage. Haemoglobin was measured after two cycle of menstruation. The analytical method used is Student T-test. Massage effleurage increased haemogobin which was significantly on the second cylce menstruation increase in the treatment group compared to the control group at p <0.05. Massage effleurage on adolescence with disminorrhea can be increase of haemoglobin level
PENGARUH BRISK WALKING EXERCISE TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI KLINIK MITRA HUSADA GUNUNGKIDUL Elsa Dwi Astuti; Emy Suryani; Asti Andriyani
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertambahan usia pada seseorang juga berpotensi munculnya penyakit yang diakibatkan oleh efek penuaan, salah satunya adalah hipertensi pada lansia. Penyakit hipertensi merupakan salah satu silent killer karena tidak terdapat tanda dan gejala. Salah satu tindakan non-farmakologis untuk menurunkan tekanan darah tinggi adalah dengan aktifitas fisik berupa brisk walking exsecise. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh brisk walking exsecise terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Klinik Mitra Husada, Gunungkidul. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan tipe rancangan one group pretest- posttest design. Populasi dalam penelitian adalah 52 lansia sedangkan sampel penelitian sebanyak 34 responden yang ditentukan dengan purposive sampling. Instrumen penelitian mengunakan data tekanan darah pasien. Metode analisa data menggunakan uji Wilcoxon Rank-test. Hasil penelitian didapatkan tekanan darah sistole lansia pada pengujian sebelum paling banyak 20 responden (57,10%) yang berada pada kategori hipertensi 2 dan setelah paling banyak 25 responden (71,40%) yang berada pada kategori pra hipertensi. Tekanan darah diastole lansia pada pengujian paling banyak 29 responden (82,90%) yang berada pada kategori hipertensi 1 dan setelah paling banyak 30 responden (85,70%) yang berada pada kategori pra hipertensi. Kesimpulan penelitian ini pemberian brisk walking exercise berpengaruh secara signifkan terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Klinik Mitra Husada Gunungkidul.

Page 1 of 2 | Total Record : 20


Filter by Year

2020 2020


Filter By Issues
All Issue Vol 8 No 1 (2023): Jurnal Kesehatan dan Lingkungan Hidup Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Kesehatan dan Lingkungan Hidup Vol 7 No 1 (2022): Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 6 No 2 (2021): Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 6 No 1 (2021): Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 5 No 2 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 5 No 1 (2020): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 4 No 2 (2019): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 4 No 2 (2019): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 4 No 1 (2019): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 4 No 1 (2019): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan dan Lingkungan Hidup Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Mutiara Kesehatan dan Lingkungan Hidup Vol 3 No 1 (2018): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 3 No 1 (2018): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 2 No 2 (2017): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 2 No 2 (2017): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 2 No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 2 No 1 (2017): Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 1 No 2 (2016): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 1 No 2 (2016): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT DAN LINGKUNGAN HIDUP Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup More Issue